Transportasi Wisata Untuk Market Danau Toba Selatan

Harus ada strategi untuk melayani wisata di Danau Toba Selatan

Kesiapan Provider Lokal di Bandara Silangit

Seiring dengan telah beroperasinya Bandara Silangit atau dikenal juga dengan nama Bandara Sisingamangaraja XII di Siborong-Borong, masalah sewa mobil dan sewa bus kembali menjadi perdebatan. Inti dari perdebatan itu sesungguhnya adalah masalah tanggung jawab, profesionalisme dan harga jual sewa bus pariwisata Medan.

Rental bus dan rental mobil yang ada di Bandara Silangit dan ditangani langsung oleh provider setempat mungkin harganya lebih murah dari segi materi, namun seringkali wisatawan mengeluhkan prilaku driver yang dinilai tidak profesional. Hal ini masuk akal karena driver yang berasal dari Medan telah puluhan tahun berkecimpung di dunia pelayanan wisatawan. Tentu saja hasilnya berbeda, di mana service harus selalu nomor satu dibandingkan harga.

Para provider rental bus pariwisata Medan tentu saja akan memasang harga lebih tinggi karena cost-nya tentu lebih mahal di mana mereka harus menjalankan armada kosong (empty run) dari Medan atau kembali ke Medan atau kedua-duanya bila jadwal ketibaan wisatawan start dan finish di Bandara Silangit.

Hambatan Pelayanan Transportasi di Bandara Silangit

Setelah beberapa tahun terlibat dalam layanan Bus Pariwisata di Bandara Silangit, maka kami dapat mengambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1.    Layanan Bus Pariwisata Dari Medan Terbentur Harga Jual Tinggi

Sebagaimana praktek yang selama ini berjalan, bahwa bus dan mobil pariwisata untuk tamu di Danau Toba selatan termasuk Bandara Silangit disupport dari travel agent medan, maka benturannya ada pada biaya tinggi. Hal ini sangatlah masuk akal, karena armada didatangkan dari Kota Medan paling lambat satu hari sebelum tanggal kedatangan, akibatnya biaya pun meningkat.

2.    Local Agent Tidak Mampu Menyediakan Armada Yang Layak

Seandainya ada para provider local yang mau dan mampu menyediakan layanan sewa bus Medan dan mobil yang layak, tentulah ini tidak akan menjadi persoalan saat ini. Kita juga berharap agar ke depan para penyedia layanan bus pariwisata dari Medan bersedia menempatkan Sebagian armadanya di daerah Silangit.


Ameera Alexandra

4 Blog posts

Comments